Kewirausahaan seperti yang telah kita ketahui banyak berbicara mengenai sikap dan perilaku pada setiap definisinya, sehingga tentunya terdapat karakteristik wirausahawan yang dapat kita ketahui (baca: Pengertian Kewirausahaan: Definisi Menurut Para Ahli). Kedua hal tersebut cenderung dapat mempengaruhi kesuksesan seorang wirausahawan. Namun seringkali yang menjadi kendala adalah sebagian besar dari kita cenderung kurang mengenali diri sendiri. Mungkin sampai kalimat ini pun kamu belum mengetahui apakah ternyata sebenarnya terdapat sifat-sifat wirausahawan yang melekat dalam diri kamu. Kalaupun tidak ada, mungkin kamu punya ketertarikan untuk mengejar rezeki dengan menjadi seorang wirausahawan. Tentu sifat-sifat ini bisa diasah selama kemauan kuat terus mengiringi setiap tangga demi tangga yang kamu lalui.
Wirausahawan mempunyai sifat yang sedikit berbeda dengan orang-orang pada umumnya yang memilih bekerja dengan profesi tertentu. Pertimbangkan untuk terjun ke dunia wirausaha jika kamu mempunyai karakteristik wirausahawan ini. Memang menjadi wirausahawan akrab dengan jatuh bangun, namun semua akan menjadi menarik ketika kita menikmati setiap proses yang kita lalui. Pertama, cobalah ketahui sifat-sifat karakteristik wirausahawan berikut ini.
Karakteristik wirausahawan
1. Percaya Diri
Sebagian orang mungkin memandang kepercayaan diri yang ditunjukkan oleh seseorang merupakan hal yang agak aneh dan tidak biasa. Namun nyatanya, dewasa ini kepercayaan diri sangat-sangat dibutuhkan. Begitu pula seorang wirausahawan harus punya sifat ini. Kepercayaan diri merupakan kombinasi sikap dan keyakinan seseorang dalam menghadapi tugas atau pekerjaan, yang bersikap internal, sangat relatif dan dinamis. Selain itu juga banyak ditentukan oleh kemampuannya untuk memulai, melaksanakan, dan menuntaskan suatu pekerjaan.
Kepercayaan diri akan mempengaruhi banyak hal seperti gagasan, karsa, inisiatif, kreativitas, keberanian, ketekunan, semangat kerja, dan kegairahan berkarya. Hal itu akan menuntun seseorang menjadi wirausahawan yang sukses.
Cobalah untuk melatih kepercayaan diri dengan berkomunikasi dengan diri sendiri di depan cermin, berkomunikasi dengan banyak orang, memulai percakapan dengan banyak orang.
2. Berorientasi pada tugas dan hasil
Dalam kewirausahaan, peluang akan diperoleh apabila ada inisiatif yang biasanya didapatkan dari pengalaman, sedangkan pengembangannya diperoleh dengan cara mendisiplinkan diri, berpikir secara kritis, tanggap dan bergairah, serta semangat berprestasi.
Orang yang semangat berprestasi tentu akan lebih mengutamakan pada tugas dan hasil, mengetahui bagaimana menyusun tugas-tugas untuk mencapai tujuan, dan melaksanakannya sehingga mendapatkan hasil yang sesuai dengan kebutuhan.
Cobalah untuk berlatih fokus pada tugas-tugas yang kamu kerjakan, bagi kedalam daftar tugas-tugas kecil, kemudian selesaikan semua tugas-tugas tersebut secara tuntas.
3. Berani mengambil risiko
Segala sesuatu yang dianggap sebagai peluang selalu memberikan risiko dibaliknya. Seorang wirausahawan berani untuk mengambil risiko-risiko tersebut. Wirausahawan adalah orang yang cenderung menyukai usaha yang lebih menantang untuk mencapai kesuksesan. Apakah sesuatu pernah dilakukan sebelumnya atau belum pernah? wirausahawan berani untuk itu.
Cobalah untuk berlatih menerapkan apa yang kamu rencanakan. Semua rencana mempunyai risiko tersendiri. Cobalah untuk menganalisis risiko tersebut. Bandingkan dengan potensi keuntungannya. Mulailah untuk menjalankan rencana pilihanmu dari langkahย terkecil.
4. Kepemimpinan
Mempunyai visi yang jelas, integritas, kejujuran, mampu berkomunikasi dengan baik, menjadi teladan, rendah hati, mau mendengar, mampu memotivasi orang lain untuk melaksanakan tugas-tugasnya, dan berlaku adil. Sifat-sifat kepemimpinan tersebut harus tertanam dalam diri seorang wirausahawan. Visi yang jelas akan membawa tim kepada arah yang jelas sehingga kesuksesan akan lebih nyata untuk diraih.
Cobalah berlatih untuk memimpin suatu kelompok, seperti kelompok belajar, menjadi leader ketika bermain ke suatu tempat, dll. Jika bingung, kamu bisa mengamati bagaimana teman-temanmu memimpin, bandingkan, apa yang dapat kamu lakukan? Apa kekurangan yang kamu lihat dari gaya kepemimpinan temanmu? Kemudian lakukan yang terbaik untuk anggota tim kamu. Kamu akan berhasil ketika tim yang kamu pimpin dapat mencapai tujuan dengan memuaskan dan kamu akan belajar ketika tim yang kamu pimpin menghadapi kegagalan.
5. Keaslian (Orisinalitas)
Wawasan yang luas dan kemampuan berpikir secara kreatif, serta kemampuan melihat peluang yang ada membantu untuk memperoleh keaslian ide, pemikiran, dan keputusan. Orisinalitas ini muncul dari kemampuan untuk selalu menuangkan imajinasi pada pekerjaannya, keinginan untuk tampil berbeda dan memanfaatkan perbedaan, memiliki sikap mental yang positif dengan daya pikir kreatif. Selain itu wirausahawan yang memiliki keahlian/kompetensi di bidangnya dan rajin mencoba hal-hal baru yang lebih inovatif dapat menghasilkan karya yang bersifat orisinil.
Cobalah untuk berlatih berpikir secara luas, terbuka, menerima hal-hal yang baru kamu ketahui, melihat dari sudut pandang yang berbeda, mencoba sesuatu yang berbeda. Dengan wawasan yang luas, kamu akan lebih mudah menemukan ide-ide baru yang mungkin tidak pernah terpikirkan oleh orang lain.
6. Berorientasi pada masa depan
Salah satu indikator seseorang mempunyai jiwa kewirausahaan adalah mampu membuat usaha bisnis sendiri. Wirausahawan dapat menjalani bidang-bidang seperti teknologi transportasi, logistik, produksi barang fisik, jasa, hingga sebagai penjual produk, dan banyak bidang lainnya. Kita dapat melihat keberhasilannya dari keuntungan yang dihasilkan dari usahanya, kemampuan mempekerjakan banyak orang, dan memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar.
Wirausahawan akan berpikir secara luas dan jauh kedepan. Karena kita tahu bahwa ada banyak peluang dan tantangan di masa sekarang maupun di masa yang akan datang. Ada besar kemungkinan peluang dan tantangan tersebut berbeda dari masa sekarang. Wirausahawan akan terus berpikir agar usahanya tetap bertahan di masa ini hingga masa-masa berikutnya.
Cobalah untuk berlatih membaca kemungkinan di masa depan, kamu membeli outfit mahal hari ini, apa yang akan terjadi di masa depan? Outfit kamu akan ketinggalan jaman? Apa yang bisa kamu lakukan agar outfit kamu tetap bermanfaat? Mengkombinasikan dengan outfit lainnya yang lebih kekinian? Kemampuan berpikir seperti ini akan membawa kamu untuk membaca peluang-peluang di masa yang akan datang dan mengurangi risiko penyesalan akibat kesalahan dalam mengambil langkah.
Penutup
Demikian datakoma.com sampaikan mengenai karakteristik wirausahawan, kunjungi artikel lainnya untuk menambah wawasan. Terima kasih, semoga bermanfaat!
kalau boleh nambahin satu lagi, itu adalah unik.
saat ini dimana persaingan sudah semakin ketat, keunikan yang dimiliki wirausahawan akan turut menentukan perjalanan usahanya.
kita tidak selalu bisa menjadi biasa dalam persaingan.
Dari 6 karakteristik wirausahawan di atas yang terdapat pada diri saya hanya no 6 saja, selebihnya sedikit-sedikit saja… hhehe
Artikel ternyata sama dengan karakter saya wah saya bisa jadi wirausaha makasih ya udah menambah wawasan saya
Baca artikel ini jadi pingin jadi wirausahawan. Karena bisa menentukan kebijakan sendiri.. Tapi bersyukur aja dapat kerja sekarang.
untuk menjadi seorang wirausahawan yang penting memang harus benar2 berani ambil resiko, terima kasih menambah wawasan.
Terima kasih kembali ๐
Setiap melihat kesukesan seorang wirausaha pasti juga latah pengen juga. Padahal ada banyak yang harus disiapkan oleh seorang wirausaha ya dan tentu juga karakteristik pribadinya juga. Kalau engga, maka apapun usaha yang dia lakukan bisa aja malah jadi gagal bukannya untung
Betul, perlu kita kenali karakteristik dalam diri dulu dan mempersiapkan rencana usaha dengan matang
Kebanyakan sekarang pemuda-pemuda yang ingin mulai berwirausaha paling susah kalau disuruh mengambil resiko. selain itu ada juga yang punya pemikiran kalau berwirausaha itu hanya untuk coba-coba, alhasil tidak berorientasi terhadap hasil yang diharapkan.
Betul, terlalu banyak pertimbangan jadi banyak muncul keraguan akan risiko yang bikin kita menunda-nunda action. Alangkah baiknya memang selalu terukur dalam berwirausaha
Dulu pernah buka usaha kecil-kecilan buka konter pulsa. Eh, bankrut ulah para pengutang yang tak ujung membayar. Jadi bertanya-tanya, jangan-jangan saya tak berpotensi jadi orang yang terjun di dunia usaha kalo ya
Hampir setiap wirausahawan selalu menggaungkan kata “jatuh bangun”. Artinya, setiap kesalahan dalam berbisnis / berusaha bisa kita jadikan pelajaran untuk dapat berkembang di kemudian hari. Potensi pasti tetap ada, tinggal kita usahakan untuk selalu berkembang
mantap banget tulisannya kak. insyaAllah belajar menerapkan nih. Belum semua terdapat pada diri Mila.
Sukses dan selalu berkembang kak
Menurutku memang wirausahawan tuh identik dengan seseorang yang berani mengambil resiko. Dan emang itu penting. Kalau kita ngga berani mengambil resiko ya kita tidak akan pernah memulai. ya kan?
Tepat sekali, berani melangkah artinya berani ambil risiko, ada juga istilah “mulailah walau dengan langkah-langkah kecil”. Segala sesuatu yang kita rencanakan takkan berarti bila tidak kita mulai laksanakan
Saya mencoba jadi wirausahawan, tapi marketingnya boncos. emang butuh usaha dan kesabaran ekstra dalam prosesnya. tapi saya gak patah semangat tetap berusaha menikmati proses itu, masalah hasil saya serahkan kepada Allah, itulah makna tawakkal.
Berani ambil resiko, emang itu ciri khas wirausahawan yang paling menonjol. Beberapa yang aku kenal bahkan ambil resikonya gila-gilaan. Tapi ya sesuai juga sama usaha dan kerja kerasnya.
Memang hasilnya warbiasa sih tipikal wirausahawan begini.
Setuju banget sama karakter yang harus dimiliki wirausaha. Pelan-pelan belajar semoga bisa punya karakter yang disebutkan itu ๐ makasih infonya yaa
Yaaaah saya gak terlalu percaya diri sih ๐ makanya di konten toko online sendiri saya gak pernah nampilin wajah soalnya maluuuuu wkwkwk
Karakter punya. Modal yang ngga ada.
Aku gabakat wirausaha kak, udah coba banyak hal, ujung-ujungnya rugi trus gagal gitu hehe. Mungkin aku terlalu takut ambil resiko juga
Ternyata masih banyak karakteristik wirausaha yang aku punya. Masih belajar untuk menumbuhkan jiwa kepemimpinan. Semoga bisa naik level. Makasih infonya kak, bermanfaat banget buat aku.
Percaya diri itu memang udah ciri khas seorang wirausahawan. Kadang-kadang di mata orang ‘normal’ level kepercayaan diri mereka itu tampak abnormal dan eksentrik. Jadi ingat sebuah iklan produk tembakau : “Nanti juga loe paham”
memang kalo mau berwirausaha itu harus mempunyai mental yang bagus, percaya diri dan berani mengambil resiko
Betul, namun ketiga komponen tersebut pada dasarnya bisa dibentuk ๐